Langsung ke konten utama

Kehamilan Hyperemesisku

 Hamil.



Sebuah anugerah yang dinantikan oleh setiap wanita. Yup.. di usiaku yang jelang kepala 3 ini alhamdulilaah sudah dianugerahi kesempatan 4x merasakan kehamilan. Qadarullah 2 diantaranya harus keguguran & 2 lainnya alhamdulilaah terlahir ke dunia ini.


Namun.. bukan aku tidak bersyukur ya gaes. Hanya saja aku mengalami kehamilan yang cukup membuatku trauma. Bagaimana tidak, dari seluruh kesempatanku merasakan masa2 kehamilan, semuanya adalah kehamilan hyperemesis. Luar biasa sekali rasanya 😅


Kata orang mual dan muntah itu wajar dirasakan oleh ibu hamil. Iya.. tapi please aku merasakan 24 jam full. Berhenti merasakan mual muntah hanya pada saat tertidur. Sama sekali tidak masuk makanan. Bahkan air putih pun sulit masuk. Berbagai cara untuk menghilangkan mual2 ini, mulai dari permen, request obat ke SPOG dll. Tidak satupun yang bisa mengurangi rasa yang tidak enak ini.


Atkivitasku selama hamil TM1 dan TM2 hanyalah rebahan. Yuhuu.. rebahan everytime. Syulit sekali melakukan pekerjaan yang biasanya aku lakukan. Tapi alhamdulilaah pas kehamilan ke.4 masih bisa dibawa pergi ke kampus. Walaupun pada saat waktunya mandi dan harus kena air badanku serasa kaya disilet2. Dalam kelas ijin sama mahasiswaku untuk disambil ngemil buah2an. Kalau gak begitu aku muntah2 di kelas.


Menginjak TM3 baru deh mulai berangsur-angsur membaik. Mulai bisa makan nasi lagi, makan bakso yang aku suka dan makanan lezat lainnya. Alhamdulilaah suami moodnya bagus buat ku ajak kulineran. Seperti balas dendam karena beberapa bulan lalu tidak bisa makan apapun. Kalau di bilang trauma, IYA !! Absolutely. Aku sangat amat TRAUMA HAMIL gaess. Jadi ku putuskan untuk menutup pabrik, namun apabila Allah menghendaki apa boleh buat ya kan. Cuma rasanya sudah cukup deh, anak aku juga udah sepasang. 


Tidak sama dengan proses kehamilan, proses melahirkan 2 anak cenderung mudah & lancar. Bahkan anak kedua ku lahir tanpa harus dijahit. Alhamdulilaah.. sungguh nikmat yang luarbiasa menjadi seorang Ibu. Perjuangan yang sangat hebat untuk memberikan gelar ayah pada sang suami. Semoga apa yang sudah dilewati ini menjadikan pahala bagi para Ibu2 semua. Bagi yang belum diberi keturunan semoga disegerakan. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh-Rencana Studi untuk Essai LPDP (berhasil lolos)

Rencana Studi Nama saya Safitri Akbari, saya menyelesaikan program sarjana saya di Fakultas Ekonomi Program Studi Akuntansi Universitas Tanjungpura Kalimantan Barat. Saya menyelesaikan pendidikan sarjana dengan masa studi 3 tahun 6 bulan sebagai penerima Beasiswa Bidikmisi. Saya bercita-cita untuk menjadi seorang dosen, hal ini dikarenakan saya memiliki hobi mengajar. Pengabdian kepada Bangsa Indonesia dapat saya lakukan dengan cara mencerdaskan anak-anak bangsa lewat mengajar. Namun untuk menjadi seorang dosen, saya harus melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 agar kualitas ilmu akuntansi yang saya miliki meningkat, sehingga saya dapat memberikan pengajaran dengan kualitas yang baik. Untuk pendidikan pada jenjang S2 nantinya, saya berencana untuk mengambil disiplin ilmu Akuntansi yang sebelumnya sudah saya tekuni di pendidikan saya sebelumnya. Berdasarkan kondisi di atas memberikan alasan yang kuat bagi saya untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 di bidang Sains Akunt...

ESSAY LPDP - KONTRIBUSIKU BAGI INDONESIA

KONTRIBUSIKU BAGI INDONESIA Saya Safitri Akbari alumni Bidikmisi, lulus di Universitas   Tanjungpura tahun 2015. Pendidikan selalu di utamakan dalam keluarga saya, terutama oleh Bapak saya. Beliau selalu menasehati saya selaku anak sulung di keluarga, akan pentingnya pendidikan. Saya menyadari bahwa apa yang telah di sampaikan oleh beliau benar adanya. Negara Indonesia ini memerlukan pemuda pemudi yang cerdas untuk membawa Indonesia lebih maju . Maka dari itu saya selalu berusaha untuk menuntut ilmu sebaik-baiknya agar menjadi pribadi yang cerdas. Ketika duduk di bangku kuliah, saya mendapatkan amanah sebagai penerima beasiswa Bidikmisi. Hal tersebut, memacu semangat saya untuk tekun belajar dalam perkuliahan. Saya menyadari, beasiswa tersebut merupakan tanggungjawab yang harus saya pikul, sekaligus menjadi hutang jasa saya terhadap Bangsa Indonesia. Selama duduk di bangku kuliah saya mengabdikan diri untuk jurusan saya sebagai Asisten Laboratorium mata kuliah akuntansi. S...

resensi buku KEAKHWATAN 1

URGENSI TARBIYAH BAGI AKHWAT MUSLIMAH Penanaman dan Pemeliharaan Iman Menghajatkan Kerja yang Serius Tarbiyah menawarkan silabus yang membuat peserta didik berada dalam suasana kesungguhan, bukan semata hiburan. Tarbiyah membawa masyarakat berada dalam suasana kedisiplinan dalam melakukan penjagaan diri, bukan semata-mata bentuk “mengisi waktu luang” Tarbiyah bukan semata-mata bentuk “mengisi waktu luang” Amal Islami Menuntut Kerja Sama Antar Personel Dakwah Amal islam memerlukan ta’awun atau tolong menolong dalam aplikasinya. Untuk membentuk kebersamaan yang memungkinkan adanya proses ta’awun dalam kebaikan, diperlukanlah tarbiyah. Pentingnya tarbiyah bagi akhwat muslimah, agar terbentuk kebersamaan di antara muslimah dalam menunaikan amal Islami di berbagai bidang. Penyiapan Akh wa t Muslimah adalah Darurat dan Bagian dari Tuntutan Zaman Arus sekulerisme, upaya eksploitasi wanita yang semakin menjadi, dan upaya-upaya lain yang menjauhkan muslimah dari Isla...